Saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) Ambles ini Rekomendasi yang Bisa Kamu Pertimbangkan!

Saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) Ambles ini Rekomendasi yang Bisa Kamu Pertimbangkan!

saham GGRM mengalami penurunan sebesar 11,22 persen atau 2.950 poin, sehingga mencapai harga Rp23.350.-Foto:google/net-

Saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) Ambles ini Rekomendasi yang Bisa Kamu Pertimbangkan! 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) mengumumkan pencapaian laba bersih yang mengesankan hingga kuartal III tahun 2023.

Laba bersih perusahaan rokok terkemuka ini mencapai Rp4,45 triliun, menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa sebesar 197,62 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, di mana laba hanya sebesar Rp1,49 triliun.

Rekomendasi beli untuk saham GGRM mendominasi analisis dari berbagai sumber, khususnya Bloomberg Terminal.

Berdasarkan data konsensus Bloomberg per 30 Oktober 2023, sebanyak 90 persen dari 20 analis merekomendasikan untuk membeli saham GGRM.

BACA JUGA:IHSG Diprediksi Melemah ke Level 6.676: Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas

Harga target rata-rata untuk saham GGRM adalah Rp30.973, sementara harga terakhirnya mencapai Rp24.100. Ini menunjukkan potensi imbal hasil sebesar 28,5 persen.

Beberapa analis terkemuka, seperti Macquarie Sekuritas Indonesia dengan target price (TP) di level Rp36.000, Binaartha Sekuritas dengan TP Rp35.000, dan Ciptadana Sekuritas Asia yang juga merekomendasikan beli dengan TP Rp34.000, telah memberikan rekomendasi positif untuk saham GGRM.

Namun, ada juga 2 analis yang merekomendasikan untuk menjual saham GGRM, yaitu CGS-CIMB Sekuritas Indonesia dan Citigroup Sekuritas Indonesia, dengan masing-masing TP di level Rp20.700 dan Rp20.500.

Pada perdagangan hari ini, saham GGRM mengalami penurunan sebesar 11,22 persen atau 2.950 poin, sehingga mencapai harga Rp23.350.

BACA JUGA:Dompet Aman Indonesia Gandeng BEI untuk Meningkatkan Literasi Keuangan dan Inklusi

Transaksi saham GGRM mencapai Rp140,06 miliar melalui 7.898 kali transaksi, dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp44,93 triliun.

Pencapaian laba bersih yang luar biasa oleh GGRM hingga kuartal III/2023 didorong oleh penurunan biaya pokok penjualan sebesar 18,44 persen secara tahunan menjadi Rp70,33 triliun.

Meskipun pendapatan GGRM turun sebesar 12,96 persen menjadi Rp81,74 triliun, hal ini disebabkan oleh penurunan ekspor sebesar 1,63 persen menjadi Rp1,15 triliun dan penjualan dalam negeri yang turun sebesar 13,10 persen menjadi Rp80,59 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: