Tarian, Tanaman, dan Tradisi Harlah Ke-3 TK TEA, Meriahkan Pendidikan Anak dengan Budaya dan Pertanian

Lokasi GERTAS terletak di samping TK TEA, di mana siswa-siswi aktif menanam sayur seperti cabe, terong, tomat, dan lainnya.

Melalui kegiatan ini, mereka tidak hanya memahami pentingnya pertanian namun juga terlibat langsung dalam kegiatan bertanggung jawab terhadap lingkungan.

BACA JUGA:Buat Takjub, Jadi Ingat Akhirat! TP PKK Kecamatan Gelar Pelatihan Memandikan Jenazah Tahun 2023

Namun, tidak hanya dalam bidang pertanian, TK TEA juga menghadirkan Gerakan Sang Purba.

Ini adalah sanggar permainan tradisional yang melibatkan para wali siswa secara antusias.

Mereka terlibat dalam pembuatan permainan tradisional seperti engrang kayu, batok kelapa, telepon canting, dan bakiak kayu.

Proyek ini dilaksanakan dengan tema "ayah dan anak," yang tidak hanya menciptakan permainan tradisional tetapi juga mengenalkan nilai-nilai budaya kepada anak-anak.

BACA JUGA:Rakor PKK Banyuasin Jadi Strategi Idonesia Emas 2045 melalui Keluarga Sehat, Literasi Digital, Pangan

Acara Harlah ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bunda Paud Kelurahan Rawa Maju Jamiatul Khasanah, S.Pd.l, Ketua Himpaudi, staf perpustakaan dan kearsipan provinsi Sumsel, serta para undangan lainnya.

Dengan adanya kegiatan yang merangkum aspek pendidikan, budaya, dan pertanian ini, TK TEA menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan belajar yang holistik dan memberikan pengalaman berharga bagi para siswanya.*

Sumber: