Ada es kacang merah, es campur, hingga kue-kue tradisional seperti bolu kojo dan engkak ketan yang manis dan legit.
Kombinasi makanan berat dan camilan ini membuat pengalaman kuliner di Kampung Pempek 26 Ilir semakin lengkap dan memuaskan.
Tips Berbelanja dan Membawa Oleh-Oleh Pempek
BACA JUGA:Telaga Warna: Keajaiban Alam dengan Spektrum Warna yang Menakjubkan di Dataran Tinggi Dieng
BACA JUGA:Kawah Sikidang: Keajaiban Vulkanik yang Menggoda Wisatawan di Dieng
Bagi wisatawan yang ingin membawa pulang pempek sebagai oleh-oleh, Kampung Pempek 26 Ilir juga menyediakan paket pempek siap kirim yang praktis dan ekonomis.
Banyak toko di kawasan ini menawarkan pempek yang sudah dikemas rapi dan tahan lama untuk perjalanan jauh.
Anda bisa memilih varian pempek yang diinginkan, kemudian toko akan mengemasnya dengan baik agar tetap segar saat sampai di tujuan.
Sebelum membeli, jangan ragu untuk mencoba beberapa jenis pempek dari berbagai toko.
Setiap penjual biasanya memiliki resep rahasia yang membuat pempek mereka berbeda dan unik.
Ada baiknya Anda mencicipi terlebih dahulu agar dapat memilih pempek yang paling sesuai dengan selera.
Mengenal Lebih Dekat Sejarah Pempek dan Kampung Pempek 26 Ilir
BACA JUGA:Gunung Prau: Surga bagi Pendaki dan Pencinta Fotografi
BACA JUGA:Menguak Keindahan Candi Arjuna, Warisan Sejarah di Dieng
Sejarah pempek sendiri tidak bisa dipisahkan dari perkembangan budaya kuliner Palembang.
Konon, pempek sudah ada sejak zaman kolonial Belanda dan merupakan hasil adaptasi dari makanan tradisional Tionghoa yang kemudian dimodifikasi dengan bahan-bahan lokal, seperti ikan tenggiri yang melimpah di Sungai Musi.