Alih-alih mengaplikasikan produk setiap hari, Anda bisa memulainya dengan 1-2 kali seminggu, terutama untuk produk yang memiliki sifat eksfoliatif.
Memberikan waktu bagi kulit untuk beradaptasi dapat meminimalisir reaksi berlebihan yang ditimbulkan selama proses purging.
Setelah kulit terbiasa, frekuensi pemakaian bisa ditingkatkan secara perlahan.
3. Pilih Produk Pendamping yang Lembut
Selama masa purging, kulit Anda cenderung lebih sensitif dan rentan.
BACA JUGA:Bagaimana Proses Terjadinya Purging pada Kulit Wajah?
BACA JUGA:Mengenal Purging pada Wajah: Penyebab dan Cara Menghadapinya
Karena itu, penting untuk menggunakan produk pendamping yang memiliki formula lembut dan tidak mengiritasi kulit.
Hindari produk yang mengandung alkohol atau parfum yang dapat memperparah kondisi kulit.
Pilihlah pembersih wajah yang lembut dan hydrating toner untuk menjaga kelembapan kulit.
Produk pelembap yang kaya akan bahan-bahan menenangkan seperti ceramide, hyaluronic acid, dan aloe vera sangat dianjurkan, karena dapat membantu menenangkan kulit yang sedang meradang.
4. Jaga Kebersihan Kulit dan Hindari Sentuhan Berlebih
BACA JUGA:Drama Parole Examiner Lee – Mengungkap Gelapnya Manipulasi di Balik Pembebasan Bersyarat
BACA JUGA:Hasilkan Tampilan Makeup Halus dan Flawless dengan Teknik Beauty Blender
Kebersihan kulit sangat penting saat menghadapi proses purging. Pastikan untuk selalu mencuci wajah secara teratur, terutama di malam hari setelah beraktivitas.
Hal ini penting untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan sisa-sisa produk skincare yang menumpuk di permukaan kulit. Selain itu, hindari menyentuh wajah secara berlebihan.