SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Jeruk nipis sering dianggap sebagai buah yang bermanfaat bagi kesehatan.
Kandungan vitamin C dan antioksidannya membuat buah ini sering digunakan sebagai campuran minuman sehat, bahan dalam diet detoks, hingga sebagai bumbu penyedap makanan.
Namun, bagi pengidap GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau asam lambung, konsumsi jeruk nipis justru bisa menjadi pemicu yang memperburuk kondisi lambung. Mengapa demikian? Mari kita bahas lebih dalam.
Kandungan Asam Tinggi dalam Jeruk Nipis
Jeruk nipis memiliki tingkat keasaman yang sangat tinggi, dengan pH berkisar antara 2 hingga 2,6.
BACA JUGA:Apel Hijau vs. Apel Merah: Mana yang Lebih Aman untuk Asam Lambung?
BACA JUGA:Tomat: Buah Sehat yang Bisa Memicu GERD jika Dikonsumsi Berlebihan
Semakin rendah angka pH suatu makanan, semakin tinggi kadar asamnya.
Untuk lambung yang sensitif akibat GERD, asupan makanan dengan tingkat keasaman tinggi dapat memicu produksi asam lambung berlebih.
Hal ini berpotensi menyebabkan iritasi pada dinding lambung dan meningkatkan risiko refluks asam ke kerongkongan.
Ketika asam lambung naik, gejala seperti nyeri ulu hati, sensasi terbakar di dada (heartburn), mual, hingga rasa pahit di mulut bisa muncul.
Oleh karena itu, konsumsi jeruk nipis sebaiknya dibatasi atau bahkan dihindari bagi mereka yang memiliki riwayat GERD.
BACA JUGA:Nanas dan Limau Gedang: Segar tapi Berisiko bagi Pengidap GERD
BACA JUGA:Jeruk dan Lemon: Buah Asam yang Wajib Dihindari Pengidap GERD
Bagaimana Jeruk Nipis Memicu GERD?