Makanan tinggi gula memang dapat memberikan energi instan, tetapi juga dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang cepat turun, membuat tubuh lebih cepat merasa lemas.
Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti nasi merah, oat, dan ubi, yang memberikan energi tahan lama.
Pentingnya Sahur untuk Energi Seharian
Sahur adalah salah satu waktu makan yang sangat penting selama puasa.
BACA JUGA:Menjaga Kebugaran Saat Puasa: Waktu Terbaik Berolahraga Menjelang Berbuka
BACA JUGA:Rahasia Kandungan Telur Ayam Kampung dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Melewatkan sahur dapat membuat tubuh kehilangan energi lebih cepat, sehingga menyebabkan rasa lemas dan sulit berkonsentrasi.
Oleh karena itu, pastikan untuk tidak melewatkan sahur dan pilihlah makanan yang dapat memberikan energi tahan lama.
Menu sahur yang baik sebaiknya mengandung protein tinggi seperti telur, daging tanpa lemak, atau kacang-kacangan.
Protein membantu mempertahankan rasa kenyang lebih lama dan mencegah rasa lapar yang berlebihan di siang hari.
Selain itu, makanan yang kaya serat seperti sayuran dan buah-buahan juga penting untuk menjaga sistem pencernaan tetap sehat.
BACA JUGA:Benarkah Kumur Air Garam Bisa Atasi Sariawan? Simak Fakta Medisnya!
BACA JUGA:Studi: Senam Aerobik Efektif Mencegah Alzheimer dan Menjaga Kesehatan Otak
Hidrasi yang Cukup untuk Mencegah Dehidrasi
Selain makanan, asupan cairan juga sangat penting selama Ramadan.
Dehidrasi dapat menyebabkan tubuh lemas, pusing, bahkan gangguan konsentrasi.