Asal-Usul dan Tradisi Srikaya di Palembang
Srikaya bukan hanya sekadar makanan penutup biasa, tetapi juga memiliki nilai budaya bagi masyarakat Palembang.
Kudapan ini sudah dikenal sejak lama dan sering disajikan dalam berbagai acara penting, termasuk saat berbuka puasa, perayaan hari besar, hingga pesta pernikahan.
Dalam tradisi kuliner Palembang, srikaya sering kali dikaitkan dengan kebersamaan dan kehangatan keluarga.
BACA JUGA:Kampung Gajah Wonderland: Dari Destinasi Populer Hingga Menjadi Tempat Angker
BACA JUGA:Menikmati Kelezatan Kue Lapis Palembang sebagai Hidangan Buka Puasa
Di bulan Ramadan, ibu-ibu rumah tangga biasanya membuat srikaya sendiri di rumah untuk disajikan kepada anggota keluarga dan tamu yang datang berkunjung.
Proses pembuatannya yang cukup sederhana tetapi memerlukan ketelatenan menjadikan srikaya sebagai simbol kasih sayang dalam budaya setempat.
Cara Membuat Srikaya yang Lezat dan Lembut
Bagi yang ingin mencoba membuat srikaya sendiri di rumah, berikut adalah resep sederhana yang bisa dicoba:
Bahan-bahan:
BACA JUGA:Bubur Suro: Tradisi Berbagi Takjil di Palembang yang Telah Berlangsung Seabad
BACA JUGA:Gunung Seminung: Surga Pendaki dengan Pemandangan Eksotis
4 butir telur ayam
200 ml santan kental
150 gram gula pasir