22 Tahun Melantai di BEI, Saham BBRI Melonjak 48 Kali Lipat: Bukti Konsistensi & Kepercayaan Pasar

Memasuki era 2020-an, kinerja saham BBRI tetap solid. Pada 2022, kapitalisasi pasar berhasil menembus Rp700 triliun.

Tren penguatan berlanjut hingga 2023, di mana saham BBRI mencetak all time high di level Rp5.725 per saham pada 28 Desember 2023.

Capaian tersebut mendorong kapitalisasi pasar ke kisaran Rp867 triliun.

Meski sepanjang 2025 pergerakan saham diwarnai fluktuasi akibat ketidakpastian global dan domestik, banyak analis menilai fundamental BRI tetap kuat.

Per September 2025, kapitalisasi pasar BBRI tercatat Rp591,1 triliun, menempatkannya sebagai:

• Bank terbesar ke-114 di dunia
• Peringkat ke-4 bank terbesar di Asia Tenggara
• BUMN dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia

BACA JUGA:Donasi Korban Bencana Sumatera Kini Semakin Mudah, Cukup Lewat Aplikasi BRImo

BACA JUGA:Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Sulap Kain Perca Jadi Fashion Premium Bernilai Tinggi

BRI: Transformasi Panjang yang Berbuah Nilai

Corporate Secretary BRI, Dhanny, menegaskan bahwa konsistensi strategi bisnis dan transformasi berkelanjutan menjadi fondasi utama keberhasilan BRI di pasar modal.

Menurutnya, memasuki usia 130 tahun, BRI terus fokus menciptakan nilai jangka panjang melalui pertumbuhan laba dan aset.

Dampaknya tidak hanya tercermin pada kinerja operasional, tetapi juga pada dividen yang lebih atraktif dan kenaikan nilai saham bagi investor.

Pandangan ini memperkuat posisi BBRI sebagai saham perbankan yang bukan sekadar defensif, tetapi juga menjanjikan dalam jangka panjang.

Lonjakan saham BBRI hingga puluhan kali lipat bukan hasil euforia sesaat.

Ini adalah refleksi dari disiplin bisnis, keberanian bertransformasi, serta kepercayaan pasar yang dibangun bertahun-tahun.

Di tengah volatilitas global, BBRI tetap menjadi contoh bahwa fundamental kuat masih menjadi penentu utama nilai saham.

Sumber: