Sejak Tahun 1914: Jejak Sejarah dan Nama Kertapati Palembang Sumatera Selatan, Mari Lihat Yuks!

Sejak Tahun 1914: Jejak Sejarah dan Nama Kertapati Palembang Sumatera Selatan, Mari Lihat Yuks!

Gambar : Stasiun Kertapati Palembang-foto: google/net-

Sejak Tahun 1914: Jejak Sejarah dan Nama Kertapati Palembang Sumatera Selatan, Mari Lihat Yuks!

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE, Palembang - Stasiun Kertapati, yang kini menjadi ikon transportasi di Palembang, memiliki sejarah yang panjang dan menarik.

Terletak di salah satu daerah yang dilalui jalur jaringan kereta api Kota Palembang, Kertapati bukan hanya sekadar stasiun, melainkan sebuah saksi bisu pembangunan transportasi di Sumatera Selatan.

Pembangunan jaringan kereta api di Sumatera Selatan dimulai pada tahun 1914, agak terlambat dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Indonesia.

Sementara Jawa, Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat telah memiliki jaringan kereta api sejak akhir abad ke-19.

BACA JUGA:Mengenal 7 Alat Musik Tradisional Provinsi Riau, Kaya dan Beragam Warisan Budaya !

Sulawesi menyusul pada 1922, sementara Kalimantan, Bali, dan Lombok belum menikmati kemudahan transportasi ini.

Stasiun Kertapati, pada awalnya dikenal sebagai Karang Berahi, memiliki sejarah yang unik terkait dengan pemberian namanya.

Meskipun ada asumsi bahwa "Kertapati" berasal dari kata-kata "kereta api," namun tidak terdapat hubungannya dengan tokoh cerita Panji bernama Raden Inu Kertapati.

Pembangunan stasiun ini memerlukan lahan yang luas, sehingga penduduk setempat harus dipindahkan.

BACA JUGA:Mengenal arti Timbang Kepala Kebo: Tradisi Adat Pernikahan di Kota Pangkalan Balai Banyuasin, Urang Tubo Nian!

Pemerintah Gemeente Palembang memindahkan banyak kepala keluarga ke sebuah tempat di seberang Sungai Musi, yang kemudian dikenal sebagai Karang Anyar.

Kertapati menjadi salah satu stasiun besar yang menghubungkan Sumatera Selatan dan Lampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: