Pasangan Prabowo-Gibran Menang, Saham Nikel (INCO, MBMA, NCKL, ANTM) Bersinar dalam Proyeksi Positif

Pasangan Prabowo-Gibran Menang, Saham Nikel (INCO, MBMA, NCKL, ANTM) Bersinar dalam Proyeksi Positif

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Pada hasil perolehan sementara suara real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dirilis pada Sabtu (17/2/2024), pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran, memperoleh dukungan signifikan dengan 57,95% atau setara dengan 49,74 juta suara dari 66,61% suara yang telah masuk.

Proyeksi kemenangan pasangan ini memberikan dampak positif terutama pada saham-saham nikel, seperti INCO, MBMA, NCKL, dan ANTM.

Menurut analis NH Korindo Sekuritas, Leonardo Lijuwardi, pelaku pasar merespons positif terhadap kemenangan pasangan 02, terutama terkait dengan saham-saham di sektor tambang. Prabowo-Gibran telah menunjukkan komitmen untuk hilirisasi sumber daya alam, khususnya dalam sektor nikel.

"Emiten pertambangan, khususnya nikel diharapkan akan memperoleh berkah dari keberlanjutan hilirisasi nikel yang saat ini sedang dirintis. Saham NCKL, MBMA, ANTM, dan INCO bisa dilirik," ujar Leonardo.

BACA JUGA:Investor Asing Catat Net Buy Rp2,73 Triliun Pasca Quick Count Prabowo-Gibran Unggul di Pemilu 2024

Salah satu emiten yang berpotensi mendapatkan keuntungan adalah PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA), milik konglomerat Garibaldi Thohir.

MBMA fokus pada hilirisasi nikel untuk mendukung rantai pasok kendaraan listrik (electric vehicle/EV).

Dalam laporan tahunan, MBMA menargetkan pertumbuhan produksi nikel dalam matte dan nikel dalam NPI sebesar 54% sepanjang 2024, dengan total produksi nikel mencapai 147.000 ton.

Target tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan capaian produksi tahun 2023 sebesar 95.450 ton.

BACA JUGA:Eksklusif & Eco-Friendly: SmartExchange Samsung - Transformasi Sampah Elektronik jadi Bergaya! Cek Kriteria!

Selain itu, PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) juga berpotensi meningkatkan program hilirisasinya, mengingat Kementerian ESDM telah menetapkan harga divestasi saham INCO sekitar Rp3.000 per saham.

Setelah transaksi selesai, MIND ID akan menjadi pemegang saham terbesar INCO dengan kepemilikan sekitar 34%, sementara Vale Canada Limited dan Sumitomo Metal Mining masing-masing memegang sekitar 33,9% dan 11,5%.

Sumber: