Tragis! Ayah di Ciledug Simpan Jenazah Bayi di Freezer Akibat Kekurangan Biaya Pemakaman

Di sore harinya, di kediamannya, S membacakan surat yasin sebelum akhirnya meletakkan jasad bayinya ke dalam freezer.

S mengambil keputusan ini setelah melihat bahwa jenazah bayinya telah disimpan di lemari pendingin di rumah sakit sebelumnya.

 

"Dalam keadaan yang sangat memilukan ini, S membacakan surat yasin dan kemudian memasukkan jenazah bayi ke dalam freezer.

Alasannya adalah karena S melihat sebelumnya jenazah bayinya dikeluarkan dari lemari pendingin di rumah sakit," jelas AKP Dorisha.

 

Diketahui bahwa jenazah bayi tersebut berada di dalam freezer selama dua hari, sejak Minggu (2/7) pukul 08.00 WIB malam.

Pada hari Selasa (4/7), S dibantu oleh pihak pemerintah setempat untuk mengurus pemakaman anaknya. Saat ini, S masih menjalani pemeriksaan di Polsek Ciledug terkait peristiwa ini.

 

"Jenazah dimasukkan ke dalam freezer mulai pukul 8 malam. Pada hari Selasa, 4 Juli, S mengurus surat kematian di kelurahan.

Setelah selesai mengurus surat kematian, S mengeluarkan jenazah bayi dari freezer untuk dimakamkan di TPU Selapajang sekitar pukul 11 siang," tutup AKP Dorisha.

BACA JUGA:Pendidikan Indonesia Mencapai Kemajuan Signifikan 20 Tahun Terakhir, Namun Tantangan Masih Besar

 

Peristiwa ini merupakan cerminan situasi yang menyedihkan ketika seseorang tidak mampu secara finansial untuk memberikan penghormatan terakhir yang layak kepada anaknya yang telah dipanggil kembali ke Sang Pencipta.

Kekurangan biaya pemakaman sering kali menjadi masalah yang mengharukan di masyarakat.

Sumber: