Obesitas dan Perannya dalam Meningkatkan Risiko Asam Urat pada Generasi Muda

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Penyakit asam urat atau gout kini bukan lagi masalah kesehatan yang hanya menyerang orang dewasa atau mereka yang sudah berusia lanjut.

Generasi muda juga tidak luput dari ancaman penyakit yang berhubungan dengan peningkatan kadar asam urat dalam darah ini.

Salah satu faktor utama yang berperan dalam peningkatan risiko terjadinya asam urat pada usia muda adalah obesitas.

Penyakit ini sering dianggap sebagai masalah orang dewasa, namun dengan gaya hidup modern yang semakin mengarah pada pola makan tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik, kini banyak anak muda yang menghadapi masalah ini.

Obesitas dan Asam Urat: Hubungan yang Tidak Bisa Dipandang Remeh

BACA JUGA:Pola Makan Tidak Sehat Sebagai Pemicu Asam Urat pada Usia Muda

BACA JUGA:Air Murni: Rahasia Cegah Penyakit dan Kendalikan Berat Badan di Era Obesitas Global

Obesitas terjadi ketika seseorang memiliki kelebihan berat badan yang signifikan dibandingkan dengan berat badan idealnya.

Lemak tubuh yang berlebihan tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga dapat mempengaruhi berbagai fungsi tubuh, termasuk metabolisme asam urat.

Asam urat adalah produk sampingan dari pemecahan purin, senyawa alami yang terdapat dalam makanan dan tubuh kita.

Biasanya, asam urat akan dikeluarkan melalui ginjal dalam bentuk urin. Namun, pada orang yang memiliki obesitas, proses pengeluaran asam urat ini menjadi terganggu.

Salah satu alasan mengapa obesitas meningkatkan risiko asam urat adalah karena lemak tubuh yang berlebih dapat menyebabkan peningkatan produksi asam urat dalam tubuh.

BACA JUGA:Dengan Air Murni Dapat Meningkatkan Konsentrasi dan Kinerja Akademis

BACA JUGA:Meningkatkan Fungsi Ginjal dengan Cukup Air: Kunci untuk Menjaga Kesehatan Tubuh

Sumber: