Intip Yuk! Strategi Penetapan Harga UMKM di 2025: Jangan Asal Murah, Harus Cerdas!

Strategi ini sangat cocok digunakan untuk produk ritel seperti fashion, aksesoris, hingga kuliner. 

Dengan menyesuaikan angka, pelaku UMKM bisa mengarahkan persepsi nilai konsumen tanpa harus memberikan potongan harga besar-besaran.

4. Penawaran Cicilan: Membuka Akses Lebih Luas

Bagi UMKM yang menjual produk dengan harga menengah hingga tinggi, seperti gadget lokal, furnitur, atau peralatan rumah tangga, menawarkan metode cicilan bisa menjadi solusi untuk memperluas pasar. 

Konsumen akan merasa lebih ringan membayar secara bertahap ketimbang harus langsung mengeluarkan dana besar di awal.

Saat ini, banyak platform digital yang mendukung sistem cicilan, baik melalui Buy Now Pay Later (BNPL) maupun kartu kredit. 

BACA JUGA:Wah! Pertamina UMK Academy Dorong UMKM ke Pasar Global, Manfaatnya Semakin Dirasakan!

BACA JUGA:Unici Songket Silungkang: Warisan Budaya yang Mendunia Berkat Inovasi dan Dukungan BRI

UMKM bisa bermitra dengan penyedia layanan ini agar proses transaksi tetap aman dan efisien. 

Cicilan juga membantu meningkatkan nilai transaksi rata-rata (average order value) dan menumbuhkan loyalitas pelanggan.

5. Metode Pembayaran Digital: Mempermudah, Mempercepat

Tak kalah penting dalam strategi harga adalah kemudahan dalam metode pembayaran. 

Dengan semakin banyaknya pengguna dompet digital seperti OVO, DANA, GoPay, hingga QRIS, UMKM wajib mengikuti perkembangan ini. 

Menyediakan berbagai opsi pembayaran akan membuat konsumen lebih nyaman berbelanja, terutama di era cashless seperti sekarang.

BACA JUGA:Waspada Modus Penipuan Saat Lebaran! BRI Bagikan Tips Terhindar dari Kejahatan Siber

Sumber: