Woww! 196 UMKM Ikut Business Matching Global, Ini Sektor yang Paling Dilirik Buyer!

196 UMKM Ikut Business Matching Global-Google : dok net-
Buat profil bisnis digital yang lengkap: Website, katalog, dan media sosial yang rapi menjadi daya tarik utama di mata buyer asing.
Daftarkan usaha ke program pemerintah atau inkubator bisnis: Banyak pelatihan dan program inkubasi yang membantu UMKM menuju pasar ekspor.
Siapkan dokumen legalitas dan sertifikasi produk: Sertifikat halal, BPOM, atau izin edar internasional akan mempermudah akses pasar luar negeri.
BACA JUGA:Yuk Mengenal Program UMKM BISA Ekspor: Siap Go Global dengan Inovasi dan Adaptasi Lho!
BACA JUGA:Unici Songket Silungkang: Warisan Budaya yang Mendunia Berkat Inovasi dan Dukungan BRI
Kuasai bahasa komunikasi bisnis dasar: Meskipun tidak harus fasih, kemampuan berkomunikasi sederhana dalam bahasa Inggris sangat membantu dalam forum internasional.
Dukungan Pemerintah dan Harapan ke Depan
Deputi Bidang UKM Kemenkop UKM, dalam sambutannya, menekankan bahwa kegiatan seperti Business Matching akan terus diperluas skalanya.
"Kami menargetkan minimal 500 UMKM bisa mengikuti program ini tahun depan, dengan memperluas jangkauan buyer dan negara mitra," ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi besar mendorong UMKM Indonesia agar naik kelas dan menjadi tulang punggung ekonomi nasional, tidak hanya di pasar lokal tapi juga internasional.
BACA JUGA:Digital Marketing UMKM 2025: Panduan Lengkap dari SEO hingga Marketplace!
BACA JUGA:Intip Yuk! Strategi Penetapan Harga UMKM di 2025: Jangan Asal Murah, Harus Cerdas!
Pemerintah juga mendorong kolaborasi dengan platform digital dan e-commerce lintas negara untuk memudahkan UMKM menjual produknya di luar negeri.
Partisipasi 196 UMKM dalam Business Matching Global tahun ini membuktikan bahwa pelaku usaha lokal memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar internasional.
Dengan persiapan matang, dukungan teknologi, dan program pemerintah yang tepat sasaran, semakin banyak UMKM yang siap menembus pasar global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: