Rekam Apoteker Mandi-Paksa, Pria di Nunukan Terancam 18 Tahun Penjara atas Tindakan Bejatnya

Rekam Apoteker Mandi-Paksa, Pria di Nunukan Terancam 18 Tahun Penjara atas Tindakan Bejatnya

-Seorang pria berinisial RH (22) dari Nunukan,telah ditangkap oleh polisi -

Rekam Apoteker Mandi-Paksa, Pria di Nunukan Terancam 18 Tahun Penjara atas Tindakan Bejatnya!

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Seorang pria di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) berinisial RH (22) telah ditangkap polisi setelah menyebarkan video seorang wanita apoteker sedang mandi di rumahnya.

Kejadian mengerikan ini berawal dari pertemuan mereka di sebuah apotek di Jalan TVRI, Kelurahan Nunukan Timur, pada awal Juli 2023.

Korban, seorang apoteker yang tidak disebutkan namanya, menjadi sasaran teror dan pelecehan setelah RH secara diam-diam merekamnya saat sedang mandi melalui ventilasi kamar mandi di rumahnya.

Video tersebut kemudian dijadikan alat oleh RH untuk memaksa korban berhubungan intim dengan dirinya.

BACA JUGA:Bekal Makanan dari Ibu, Aksi Siswa SMK Ini Viral dan Inspiratif!

Kanit Tipidter Satreskrim Polres Nunukan, Ipda Andre Azmi Azhari, menjelaskan bahwa RH telah membuntuti korban hingga ke rumahnya dan melakukan rekaman saat korban mandi.

Setelah itu, RH kembali ke tempat kerja korban untuk mencari nomor teleponnya dan memulai serangkaian teror dan ancaman kepada korban.

"Pelaku melakukan teror dan ancaman terus menerus, termasuk meminta korban untuk mengirim foto tanpa busana dan memaksa korban untuk berhubungan badan dengan mengancam akan menyebarkan video tersebut jika ditolak," ungkap Ipda Andre.

Korban, yang tidak tahan dengan teror yang dilakukan oleh RH, akhirnya melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang pada Sabtu (29/7).

BACA JUGA:Permintaan Maaf Tukang Parkir di Pasar 16 Ilir Palembang Setelah Video Ribut Tarif Parkir Viral!

Polisi melakukan koordinasi dengan korban dan berhasil menemukan RH di sebuah hotel.

Namun, ketika akan diamankan, RH melawan dan berusaha melarikan diri ke wilayah pasar. Setelah aksi kejar-kejaran, akhirnya RH berhasil ditangkap oleh personel Unit Tipiter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: