Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Menguat ke 6.911,50! Ini Kata Analisis!

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Menguat ke 6.911,50! Ini Kata Analisis!

Pelemahan Indeks Bisnis-27 Dipicu Saham SMGR, MTEL, INKP, dan UNVR -Foto:google/net-

Head of Research Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan, berpendapat bahwa IHSG berpotensi rebound ke kisaran 6.910 pada Kamis ini jika tetap bertahan di atas 6.850.

BACA JUGA:IHSG Diprediksi Mengalami Tren Bearish di Awal Pekan, Ini Saham Direkomendasikan oleh Analis!

Selain faktor teknikal, faktor-faktor global juga memengaruhi pasar saham Indonesia.

Nilai tukar rupiah diprediksi bisa menguat seiring ekspektasi penurunan US Treasury Yield.

Indeks dolar AS mengalami penguatan dalam sebulan terakhir, yang telah memengaruhi pelemahan nilai tukar rupiah dan meningkatkan net sell investor asing di pasar modal Indonesia sebanyak Rp4 triliun dalam satu bulan terakhir.

Di sisi lain, di pasar global, indeks Nasdaq mengalami kenaikan 1,35 persen, yang dipicu oleh penurunan US Bond Yield, mengindikasikan potensi penurunan suku bunga acuan The Fed pada FOMC 1 November 2023.

Namun, mayoritas indeks di Eropa mengalami penurunan, sebagian besar disebabkan oleh penurunan penjualan ritel di Euro Area serta pernyataan Wakil Presiden European Central Bank (ECB), Luis de Guindos, yang mengindikasikan bahwa aktivitas ekonomi di Euro Area mungkin akan tetap lemah dalam beberapa bulan mendatang.

BACA JUGA:Wow! Tren Pencatatan Saham Perdana di BEI pada 2023 Meningkat Pesat, Check This Out!

Selain itu, harga komoditas, terutama minyak bumi, juga mengalami penurunan signifikan, yang dapat memengaruhi sektor-sektor terkait di Indonesia.

Rekomendasi untuk Investor:

Dalam menghadapi berbagai sentimen pasar yang beragam, para investor disarankan untuk tidak terlalu agresif.

Pelaku pasar dapat mencermati peluang buy on support pada saham-saham seperti TLKM, PGAS, JSMR, MIDI, dan TBIG, sambil tetap memperhatikan perkembangan pasar global dan faktor-faktor ekonomi yang dapat memengaruhi IHSG dan investasi mereka. Selalu penting untuk melakukan riset yang mendalam dan berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: