Kecil-Kecil Cabe Rawit! Kisah heroik M. Riski, Bocah SD Lampung, Menginspirasi untuk tak Takut Lawan Kejahatan

Kecil-Kecil Cabe Rawit! Kisah heroik M. Riski, Bocah SD Lampung, Menginspirasi untuk tak Takut Lawan Kejahatan

Kisah heroik M. Riski, Bocah SD Lampung, Menginspirasi untuk tak Takut Lawan Kejahatan-Foto: bacakoran.co/net-

Kecil-Kecil Cabe Rawit! Kisah heroik M. Riski, Bocah SD Lampung, Menginspirasi untuk tak Takut Lawan Kejahatan

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Kisah heroik seorang bocah SD asal Lampung, M. Riski, telah menjadi sorotan publik dan menunjukkan kepada kita bahwa kebaikan dan keberanian tidak mengenal usia.

Pada Jumat, 20 Oktober 2023, di Kelurahan Kalibalok Kencana, Lampung, kisah tragis seorang anak berusia 12 tahun ini menggugah hati masyarakat Indonesia dan menginspirasi kita untuk tidak takut melawan kejahatan.

Tindakan heroik M. Riski pada saat usaha penjambretan di Jalan Ridwan Rais, Gang Ainang, Kelurahan Kalibalok Kencana, Kecamatan Kedamaian.

Ini adalah suatu contoh nyata tentang bagaimana seorang anak dapat memperlihatkan keberanian luar biasa dalam situasi yang mungkin menakutkan bagi kebanyakan orang dewasa.

BACA JUGA:Dokumentasi Proklamasi Terselamatkan Berkat Kebohongan, Ini Sejarah yang Belum Kalian Ketahui!

Kisah ini di kutif dari bacakoran.co, jadi awalnya, ketika tiga orang pelaku penjambret mendekati Riski, mereka seakan-akan tampak seperti teman sebaya yang berkunjung atau bermain di dekat rumahnya.

Namun, ketika pelaku mencoba kabur setelah merampas ponsel milik Riski, sang bocah berusia 12 tahun ini merespons dengan keberanian yang luar biasa.

Ia berhasil menarik baju salah satu pelaku, dan akhirnya, salah satu penjambret jatuh dari motor yang digunakan untuk melarikan diri.

Namun, perlawanan mereka tidak berakhir di situ.

Meskipun pelaku jatuh, Riski tidak kehilangan tekadnya dan terus berusaha menggagalkan usaha penjambretan tersebut.

Tindakan luar biasa Riski ini segera menarik perhatian warga setempat yang menyaksikan peristiwa tersebut.

BACA JUGA:Asal usul desa Tanjung Kepayang di Banyuasin, Ini dia Cerita Sejarahnya !

Mereka dengan cepat mengenali bahwa sesuatu yang sangat serius sedang terjadi dan bergabung dalam upaya mengejar dan menangkap pelaku penjambret.

Respons warga yang cepat dan solidaritas masyarakat dalam mengatasi kejahatan adalah salah satu aspek kisah ini yang patut dicontohkan.

Peristiwa dramatis ini terjadi di jalan kecil yang sibuk, di tengah aktivitas masyarakat pada pukul 14.30 WIB.

Tiga orang pelaku penjambretan tampaknya telah merencanakan aksinya dengan cermat.

Mereka menggunakan sepeda motor dan mencoba merampas ponsel seorang anak SD.

Keberanian M. Riski, seorang siswa kelas 6 Sekolah Dasar, membuatnya merespons dengan keberanian luar biasa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: