Akhirnya IHSG Kembali Menguat di Tengah Kinerja Saham BBRI, BMRI, dan AMMN

Kinerja IHSG pada 27 Oktober 2023,-Foto:google/net-
Namun, analis dari RHB Sekuritas Indonesia menyoroti bahwa IHSG terlihat melakukan koreksi dan telah menembus support garis Moving Average 200 (MA200) dengan menciptakan Lower Low (LL) level dan volume yang signifikan.
Meskipun ada peluang untuk melakukan rebound (pullback), namun selama IHSG berada di bawah garis MA200, peluang untuk menciptakan LL level dan menguji level terendahnya di bulan Juli 2023 tetap terbuka.
BACA JUGA:PT BNI Sekuritas Menyatakan Rencanakan IPO Perusahaan Baru Senilai US$500 Juta pada 2024
Namun, jika IHSG mampu melewati garis MA200, maka ada potensi untuk melanjutkan tren positif dan menguji resistance garis Moving Average 50 (MA50). Rentang pergerakan IHSG saat ini berada antara 6.680 hingga 6.805.
Pada penutupan perdagangan Kamis sehari sebelumnya, IHSG mengalami penurunan sebesar 1,75% atau 119,86 poin, mengakhiri sesi perdagangan pada level 6.714,51.
Selama sesi tersebut, IHSG sempat mencapai level terendah di 6.704 dan level tertinggi di 6.838, menciptakan volatilitas dalam pergerakan indeks saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: