Pj Gubernur Sumsel Meninjau Langsung Pembangunan Fly Over Sekip Ujung Palembang, Begini Katanya !

Pj Gubernur Sumsel Meninjau Langsung Pembangunan Fly Over Sekip Ujung Palembang, Begini Katanya !

Pj Gubernur Sumsel Meninjau Langsung Pembangunan Fly Over Sekip Ujung Palembang-foto: google/net-

Pada Februari 2024, diharapkan sudah bisa dilakukan soft launching dan digunakan oleh masyarakat.

Namun, pembangunan masih akan terus berlanjut hingga akhir April 2024 untuk menyelesaikan seluruh aspeknya dan diresmikan," jelasnya.

BACA JUGA:Karier Moncer Jenderal Agus, Dari Wakil KSAD Jadi Panglima TNI, Apa Alasan Presiden?!

Pembangunan FO Sekip Ujung Palembang tidak lepas dari peran pembiayaan yang dilakukan secara bersama-sama.

Total biaya proyek ini mencapai Rp168,1 miliar dari APBN, Rp51 miliar dari APBD Provinsi Sumsel, dan Rp14,9 miliar dari APBD Kota Palembang.

Dana tersebut digunakan untuk pembebasan lahan dan konstruksi, menggaransi kelancaran proyek menuju penyelesaian.

Kepala BBPJN Sumatera Selatan, Hardy Siahaan, menjelaskan bahwa tujuan utama pembangunan FO Sekip Ujung Palembang adalah untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di ruas Jalan Basuki Rahmat - Jalan R Soekamto dan ruas Jalan Amphibi - Jalan Angkatan 66, Kota Palembang.

BACA JUGA:Fatwa MUI Buat Bingung Ibu Rumah Tangga Indonesia Terkait Boikot Produk Tertentu

"Proyek ini dikerjakan oleh kontraktor PT Waskita Karya dan PT Kencana (KSO) dari Sumsel.

Flyover Sekip Ujung Palembang memiliki panjang 660 meter, terdiri dari 190 meter jembatan, 160 meter opri sisi Jalan Basuki Rahmat, dan 310 meter opri sisi Jalan R.Sukamto," ungkapnya.

Dengan empat lajur dan dua arah, FO Sekip Ujung Palembang diharapkan dapat memberikan solusi konkret terhadap kemacetan yang selama ini meresahkan.

Frontage road pada sisi kiri dan kanan dengan dua lajur juga dibangun untuk menunjang kelancaran arus lalu lintas.

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Ikuti Launching Aplikasi Si MONALISA Sukseskan Pemilu 2024

Hardy Siahaan berharap agar pembangunan ini dapat mencapai soft launching pada Februari 2024 dan selesai sepenuhnya sesuai dengan kontrak pada 29 April 2024.

Proyek ini tidak hanya sekadar infrastruktur, melainkan juga menjadi tonggak sejarah dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat Palembang.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: