Intip Yuk! Hasil Awal Autopsi Liam Payne: Kandungan Narkoba Ditemukan di Tubuhnya!
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE- Liam Payne, salah satu anggota band terkenal One Direction, meninggal dunia pada Rabu, 16 Oktober, di CasaSur Palermo Hotel, Buenos Aires.
Musisi asal Inggris ini mengembuskan napas terakhirnya di usia 31 tahun setelah terjatuh dari balkon lantai tiga hotel tempat ia menginap.
Kepergian mendadak ini mengejutkan dunia hiburan, terutama para penggemar setia yang telah mengikuti kariernya sejak masa-masa awal di dunia musik.
Pada Senin, 21 Oktober, hasil awal autopsi Liam Payne dirilis, mengungkapkan bahwa terdapat kandungan narkoba di dalam tubuhnya saat kematian.
Menurut laporan yang dikutip dari TMZ, autopsi tersebut menemukan adanya campuran obat-obatan berbahaya, termasuk apa yang dikenal sebagai "pink cocaine," sejenis narkoba yang mencampur beberapa jenis zat terlarang.
BACA JUGA:Turut Bahagia! Irish Bella Resmi Menikah dengan Haldy Sabri, Dapat Mahar Berupa Sebuah Masjid Lho!
BACA JUGA:Pantau Nih! 5 Rekomendasi Film Akhir Pekan, Dari Tebusan Dosa hingga The Substance Lho!
"Pink Cocaine" dan Kandungan Obat Berbahaya
Pink cocaine, atau sering disebut dengan nama ilmiahnya 2C-B, dikenal sebagai campuran berbagai jenis narkoba, seperti metamfetamin, ketamin, MDMA (ekstasi), kokain, dan benzodiazepin.
Zat ini sering kali dikonsumsi dalam situasi pesta karena efeknya yang memengaruhi suasana hati dan persepsi.
Selain itu, zat ini juga dikaitkan dengan risiko kecanduan yang sangat tinggi dan dampak kesehatan yang serius.
Dalam hasil toksikologi yang diperoleh pihak berwenang di Buenos Aires, ditemukan bahwa selain pink cocaine, terdapat kokain dalam tubuh Liam saat ia jatuh hingga tewas.
Hal ini semakin menguatkan dugaan bahwa penggunaan narkoba berperan besar dalam insiden tragis tersebut.