Strategi Terpadu Penjabat Bupati Banyuasin Atasi Inflasi: Rapat Tingkat Tinggi Menyepakati Langkah Lanjutan

Ketiga, ketersediaan pasokan didorong melalui pembangunan jaringan irigasi, gerakan menanam sayur, peningkatan produksi pertanian, serta bantuan alat dan bibit ikan.

Keempat, komunikasi efektif dilakukan melalui rapat koordinasi, himbauan belanja bijak, dan laporan harian harga bahan pokok.

BACA JUGA: Buaya Menggigit Tali Kapal di Sungai Musi Viral Warga Palembang Heboh!

BACA JUGA:ini Hasil Rapat Koordinasi Aktivasi Posko Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Sumsel

Data terbaru menunjukkan bahwa per Juli 2024, Indeks Perubahan Harga (IPH) di Kabupaten Banyuasin berjumlah -1,15%, dengan alokasi anggaran penanganan inflasi sebesar Rp156.161.847.051,00 untuk tahun 2024.

Penjabat Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, SE., M. SE, turut memberikan arahan penting. Elen menghimbau agar tidak menaikkan pajak dan retribusi pasar, serta mendorong pembudidayaan pangan lokal seperti cabe dan bawang.

Ia juga mengingatkan pentingnya komunikasi yang baik dengan masyarakat mengenai upaya pemerintah dalam penanganan inflasi.

Dalam pernyataannya, Gubernur Elen menekankan bahwa semua jajaran Bupati dan Walikota harus terus berperan aktif dalam pengendalian inflasi.

BACA JUGA:Program TJSL di Laksanakan Demi Mengatasi Populasi Ikan Belida Terus Menurun di Sumatera Selatan!

BACA JUGA:Menghadapi Pilkada 2024! KPU Banyuasin Ajak Media Pastikan Informasi Akurat Sampai ke Semua Lapisan Masyarakat

Ia berharap agar stabilitas harga dapat terjaga dengan baik sehingga pelayanan kepada masyarakat Sumatera Selatan tetap optimal.

Rapat Tingkat Tinggi ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara berbagai pihak dalam menghadapi tantangan inflasi dan memastikan bahwa semua langkah yang diambil dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Sumber: