Pempek, Ikon Kuliner yang Melegenda

Pempek, Ikon Kuliner yang Melegenda

Pempek, Ikon Kuliner yang Melegenda-google : dok net-

Nama "pempek" sendiri dipercaya berasal dari sebutan "apek-apek" yang digunakan untuk memanggil para penjual pempek keturunan Tionghoa di Palembang pada masa lalu.

Kini, pempek bukan hanya sekadar makanan tradisional, tetapi juga telah menjadi bagian dari identitas budaya Palembang.

Rahasia Kelezatan Pempek

Salah satu faktor utama yang membuat pempek begitu istimewa adalah bahan dasar yang digunakan.

Ikan yang digunakan biasanya adalah ikan tenggiri, karena memiliki daging yang lembut dan rasa yang gurih.

BACA JUGA:Kembang Iwak Family Park: Destinasi Rekreasi Keluarga di Jantung Kota Palembang

BACA JUGA:Taman Rusa Pusri: Destinasi Liburan Seru dan Edukatif di Palembang

Namun, ada juga pempek yang dibuat dari ikan gabus atau jenis ikan lainnya yang tetap menghasilkan rasa yang lezat.

Kuah cuko menjadi elemen penting dalam penyajian pempek.

Cuko terbuat dari campuran gula aren, bawang putih, cabai, dan asam jawa yang menghasilkan perpaduan rasa asam, manis, dan pedas yang menggugah selera.

Di Palembang, cuko dibuat lebih pedas dibandingkan dengan daerah lain karena masyarakat setempat menyukai cita rasa yang kuat.

Varian dan Cara Penyajian Pempek

BACA JUGA:Menelusuri Jejak Kejayaan Kesultanan Palembang di Museum Sultan Mahmud Badaruddin II

BACA JUGA:Perjalanan Spiritualitas di Wisata Wali Songo: Mengenal Jejak Sembilan Wali di Pulau Jawa

Selain pempek kapal selam, lenjer, adaan, dan kulit, ada juga beberapa varian lain yang tak kalah menarik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: