Wow! Kementerian UMKM Targetkan KUR Rp300 Triliun pada 2025, Apa Dampaknya bagi Pelaku Usaha?

Wow! Kementerian UMKM Targetkan KUR Rp300 Triliun pada 2025, Apa Dampaknya bagi Pelaku Usaha?

Kementerian UMKM Targetkan KUR Rp300 Triliun pada 2025-Google : dok net-

Selain sektor perdagangan dan jasa, KUR juga menyasar sektor pertanian, perikanan, dan peternakan. 

Dengan tambahan modal, petani dan nelayan bisa membeli peralatan yang lebih modern, meningkatkan hasil panen, dan memperbaiki rantai distribusi produk mereka.

Sektor ini sangat penting bagi ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.

Tantangan dalam Penyaluran KUR Rp300 Triliun

Meskipun target KUR 2025 ini membawa banyak manfaat, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi agar program ini berjalan dengan optimal:

1. Kesiapan UMKM dalam Mengelola Pinjaman

Banyak UMKM yang masih belum memiliki manajemen keuangan yang baik. 

Tanpa edukasi dan pendampingan, ada risiko pinjaman KUR tidak dimanfaatkan secara optimal atau malah menimbulkan masalah keuangan bagi pelaku usaha.

BACA JUGA:Dari Pameran ke Pasar Global: Perjalanan UMKM Binaan Pertamina Menuju Ekspor!

BACA JUGA:Wow! UMKM Kuliner Binaan Pertamina di INACRAFT 2025: Produk Lokal yang Mendunia!

2. Penyebaran yang Merata

Penyaluran KUR harus merata ke seluruh daerah, tidak hanya terkonsentrasi di kota-kota besar. 

UMKM di daerah terpencil juga harus mendapatkan akses yang sama agar pertumbuhan ekonomi lebih inklusif.

3. Pengawasan dan Pencegahan Kredit Macet

Jika tidak diawasi dengan baik, peningkatan jumlah pinjaman KUR bisa meningkatkan angka kredit macet (NPL). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: