Fenomena Lagu 'Garam dan Madu': Ketika Hip Hop Bertemu Koplo, Ini Kata Cecil Yang

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE — Dalam beberapa pekan terakhir, dunia musik Indonesia dihebohkan oleh viralnya lagu “Garam dan Madu”. Lagu ini bukan sekadar lagu cinta biasa, melainkan sebuah karya yang memadukan elemen-elemen musik yang tak biasa: instrumen tradisional berpadu dengan nuansa urban ala hip hop.

Perpaduan ini menjadikan “Garam dan Madu” tak hanya memikat para pendengar muda, tetapi juga mengundang diskusi hangat di kalangan pengamat musik dan pelaku industri.

Salah satu yang turut memberikan pandangannya adalah Cecil Yang, penyanyi hip hop yang telah lama berkecimpung di skena musik urban Indonesia.

Menurutnya, lagu Garam dan Madu adalah sebuah terobosan yang segar dan patut diacungi jempol.

Sebuah Terobosan yang Layak Diapresiasi

BACA JUGA:Rumah Untuk Alie: Seruan Mengharukan untuk Mengakhiri Perundungan dari Dalam Keluarga

BACA JUGA:Ahmad Dhani dan Piyu Padi Siap Perjuangkan Hak Royalti Titiek Puspa, Ini Langkah Nyatanya

“Lagunya keren banget, bener-bener nggak nyangka bisa menyatukan instrumen tradisional dengan lirik yang relate banget sama kisah cinta anak-anak muda zaman sekarang,” ujar Cecil saat ditemui di sela sesi rekaman terbarunya di Jakarta.

“Menurutku, ini terobosan yang bagus.

Sesuatu yang fresh dan berani.”

Cecil mengakui bahwa keberhasilan lagu ini tak hanya terletak pada musiknya yang unik, tetapi juga pada kemampuannya menjangkau emosi dan pengalaman pendengar dari berbagai kalangan.

Lirik-lirik sederhana yang membahas manis-pahitnya cinta remaja dirasa begitu membumi, sementara musik latarnya menghadirkan sentuhan khas Indonesia dengan beat yang tetap modern.

BACA JUGA:Pengepungan di Bukit Duri: Aksi Menegangkan dan Sarat Makna Sosial dalam Film Terbaru Joko Anwar

BACA JUGA:Hearts2Hearts hingga LANY Siap Panaskan LaLaLa Festival 2025, Ini Lineup Lengkap dan Info Tiketnya!

Sumber: