Wujud Nyata Keberpihakan pada UMKM: BRI Salurkan KUR Rp54,9 Triliun hingga April 2025

Langkah BRI ini tidak bisa dilepaskan dari pentingnya peran UMKM dalam menggerakkan ekonomi Indonesia.

Di tengah tantangan global dan perlambatan ekonomi, sektor UMKM tetap menjadi penopang utama, menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar dan menciptakan lapangan kerja baru di berbagai pelosok negeri.

Dengan dukungan perbankan seperti BRI, pelaku UMKM memiliki akses terhadap sumber pembiayaan yang lebih terjangkau dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Dari Dapur Rumah ke Pasar Nasional, Siti Fatimah Buktikan Kelor Bisa Jadi Ladang Emas Berkat KUR BRI

BACA JUGA:BRI Umumkan 45 Jurnalis Penerima Beasiswa S2, Dorong Peningkatan Kualitas Pers Nasional

Hal ini menjadi modal penting untuk membangun ketangguhan usaha dan adaptasi terhadap dinamika pasar.

Sinergi Pemerintah dan Swasta

Penyaluran KUR oleh BRI yang begitu masif merupakan hasil dari sinergi yang baik antara pemerintah dan sektor perbankan.

Pemerintah menetapkan target alokasi dan arah penyaluran KUR, sementara perbankan seperti BRI menjadi eksekutor utama yang memastikan dana tersebut tepat sasaran.

Dengan pendekatan yang kolaboratif ini, harapan untuk membangun ekonomi yang lebih inklusif dan tangguh menjadi semakin nyata.

BACA JUGA:Dari Dapur Rumah ke Pasar Nasional, Siti Fatimah Buktikan Kelor Bisa Jadi Ladang Emas Berkat KUR BRI

BACA JUGA:BRI Mantapkan Langkah di Hari Kebangkitan Nasional, Dorong Ekonomi Lewat 7 Program Unggulan

UMKM tidak lagi dipandang sebagai pelengkap, tetapi sebagai fondasi utama pembangunan ekonomi jangka panjang.

BRI telah membuktikan bahwa keberpihakan terhadap UMKM bukan hanya slogan, tetapi sebuah strategi nyata yang dijalankan secara sistematis.

Melalui penyaluran KUR dan program pemberdayaan berkelanjutan, BRI tak hanya menyalurkan dana, tetapi juga harapan—bagi jutaan pelaku usaha kecil di seluruh Indonesia.

Sumber: