Motion Sickness: Penyebab & Gejala - Mengatasi Gangguan Mabuk saat di Laut, Darat, dan Udara
Meskipun tidak berbahaya secara medis, motion sickness bisa sangat mengganggu. -Foto: google/net-
Motion Sickness: Penyebab & Gejala - Mengatasi Gangguan Mabuk saat di Laut, Darat, dan Udara
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Terkadang, perjalanan yang seharusnya menyenangkan dapat dihiasi oleh mual dan muntah yang tak terkendali.
Fenomena ini dikenal sebagai "motion sickness" atau mabuk perjalanan dalam bahasa medis.
Ketika kendaraan bergerak di laut, darat, atau udara, gejolaknya dapat memicu sensasi tak nyaman yang merusak pengalaman perjalanan.
Meskipun tidak berbahaya secara medis, motion sickness bisa sangat mengganggu.
Mari kita eksplorasi lebih jauh tentang apa yang menyebabkan gangguan ini, gejalanya, dan bagaimana mengatasinya.
BACA JUGA:Pastikan Anda Mengetahui! Kebiasaan Buruk Ini Dapat Menyebabkan Kulit Menjadi Kusam, Mari Kita Telusuri!
Penyebab Motion Sickness: Ketidakselarasan Sensoris
Motion sickness muncul karena ketidakselarasan antara apa yang mata lihat dan apa yang tubuh rasakan.
Ketika berada di dalam kendaraan seperti kapal, mobil, atau pesawat, gerakan dan guncangan yang terjadi dapat menghasilkan informasi sensoris yang bertentangan.
Otak menerima sinyal dari mata yang mengindikasikan gerakan, sementara sensor keseimbangan di dalam telinga tengah mengindikasikan stabilitas.
Konflik antara informasi ini mengacaukan sistem sensoris dan akhirnya memicu gejala motion sickness.
BACA JUGA:Makan 2 Porsi Ikan SMASH Setiap Minggu, Kurangi Risiko Kematian Dini akibat Penyakit Jantung, Yuk Dicoba!
Gejala Motion Sickness: Mual, Muntah, dan Tidak Nyaman
Gejala motion sickness bervariasi, tetapi mual dan muntah adalah yang paling umum.
Selain itu, seseorang mungkin mengalami sakit kepala, keringat dingin, dan sensasi umum tidak nyaman.
Gejala ini bisa mereda setelah beberapa waktu berada dalam kendaraan atau tetap berlanjut sepanjang perjalanan, tergantung pada individu.
Variabilitas Individu: Ambang Motion Sickness yang Berbeda-beda
Setiap individu memiliki ambang toleransi motion sickness yang berbeda.
Beberapa orang dapat dengan mudah menangani perjalanan bergerak, sementara yang lain merasa tidak nyaman bahkan dalam kondisi yang stabil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: