Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia Diprediksi Menguat Selama Pemilu 2024

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia Diprediksi Menguat Selama Pemilu 2024

 

SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Selama dua dekade terakhir, Pemilihan Umum (Pemilu) di Indonesia telah menjadi pemicu pertumbuhan positif bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Proyeksi ini berlanjut hingga tahun 2024.

Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) sekaligus Analis Ekuator Swarna Sekuritas, David Sutyanto, mengungkapkan bahwa secara historis, IHSG cenderung mengalami kenaikan selama Pemilu beberapa tahun terakhir.

Menurutnya, bahkan tahun politik 2024 akan memberikan dampak positif pada IHSG.

BACA JUGA:IHSG Menguat 0,45 Persen ke Level 6.922,18 pada Penutupan Perdagangan

"Kalaupun pernah ada tekanan di awal masa proses kampanye, namun pada saat usai proses pemungutan suara indeks kembali menguat," ujar David dalam acara Economic and Capital Market Outlook 2024 oleh CSA Institute, Selasa (10/10/2023).

Sejarah telah mencatat bahwa pada Pemilu 2004, yang dilakukan dalam dua putaran, IHSG mengalami penurunan saat pelaksanaan Pemilu.

Namun, ketika hasil Pemilu diumumkan, pelaksanaan putaran kedua dilakukan, dan presiden terpilih ditetapkan, IHSG mengalami tren positif.

Pada Pemilu 2004, IHSG naik sebanyak 17,70 persen, berdasarkan perhitungan dari akhir tahun 2003 hingga pemilihan presiden putaran kedua pada pertengahan September 2004.

Selama pelaksanaan Pemilu dengan lima pasangan capres-cawapres antara April 2004 hingga April 2005, IHSG bergerak dalam kisaran 725 hingga 1.150.

BACA JUGA:Kabar Gembira! Wall Street Ditutup Hijau Berkat Pernyataan Pejabat The Fed

Kemudian, pada Pemilu 2009, dengan hanya tiga pasangan calon presiden, IHSG kembali mengalami tren positif.

Sumber: