Penemuan Pecahan Kapal di Mariana Banyuasin, Bukti Warisan Sejarah Kerajaan Sriwijaya di Indonesia

Penemuan Pecahan Kapal di Mariana Banyuasin, Bukti Warisan Sejarah Kerajaan Sriwijaya di Indonesia

Penemuan situs pecahan kapal Sriwijaya di Banyuasin membuka peluang untuk menghidupkan kembali budaya ini, yang diharapkan dapat memiliki nilai budaya yang tinggi bagi Sumatera Selatan dan Indonesia.

BACA JUGA:Tradisi Adat Ngundang di Kota Pangkalan Balai, Sejarah dan Perjuangan Warisan Budaya Khas Banyuasin !

Situs ini saat ini berada di bawah pengawasan otoritas pusat arkeologi nasional, dan diharapkan dapat di koordinasikan dengan baik untuk dimanfaatkan dalam pengembangan budaya dan pemberdayaan masyarakat Banyuasin.

Beberapa pihak, termasuk Yayasan Tandipulau, akan melakukan penelitian lebih lanjut dan mengangkat kapal Sriwijaya sebagai ikon Pemerintah Kabupaten Banyuasin, sebagai pintu gerbang untuk memahami kejayaan Sriwijaya.

Ikon ini akan dipertimbangkan sebagai bagian dari warisan budaya Kabupaten Banyuasin dan akan menjadi subjek kajian ilmiah dalam waktu sesingkat mungkin untuk mempromosikan budaya Kabupaten Banyuasin dan memberdayakan masyarakat setempat.

Bappeda Litbang Kabupaten Banyuasin berencana untuk mengundang berbagai pihak terkait untuk melakukan FGD dan menjelajahi lebih lanjut sejarah kejayaan Sriwijaya di Kabupaten Banyuasin.

BACA JUGA:Tradisi Adat Ngundang di Kota Pangkalan Balai, Sejarah dan Perjuangan Warisan Budaya Khas Banyuasin !

Diharapkan bahwa di masa depan, ikon kapal ini akan diwujudkan dalam bentuk museum budaya terintegrasi yang akan menceritakan sejarah Sriwijaya, budaya Banyuasin, pemerintahan Banyuasin, serta potensi-potensi lainnya dalam bidang seni, pendidikan, pertanian, dan potensi lainnya yang dimiliki oleh Banyuasin. Harapan ini diungkapkan oleh Erwin.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: