682 Masehi! Prasasti Kedukan Bukit: Bukti Usia Kota Palembang Luar Biasa, Salah Satu Kota Tertua di Indonesia

682 Masehi! Prasasti Kedukan Bukit: Bukti Usia Kota Palembang Luar Biasa, Salah Satu Kota Tertua di Indonesia

Prasasti Kedukan Bukit: Bukti Usia Kota Palembang yang Luar Biasa sebagai Salah Satu Kota Tertua di Indonesia-Foto: google/net-

Prasasti ini memberikan wawasan tentang peradaban kuno di wilayah ini, serta bukti kuat tentang pengaruh agama Buddha pada masa lalu.

Ini menunjukkan betapa pentingnya Kota Palembang dalam sejarah Indonesia, karena menjadi salah satu pusat peradaban awal di Nusantara.

Namun, bukan hanya sejarah yang menjadikan Palembang menarik.

Meskipun berusia sangat tua, Kota Palembang terus berkembang di seluruh bidang.

Ini adalah kota yang hidup dan berdenyut dengan aktivitas ekonomi, budaya, dan kehidupan sehari-hari.

Palembang adalah pusat ekonomi dan politik di Sumatera Selatan, dan perkembangan ini mencerminkan semangat kota yang kuat dan adaptasi terhadap zaman yang terus berubah.

BACA JUGA:Palembang, Kota Mempesona di Sumatera! Kisah Menarik Jembatan Ampera yang Mencerminkan Sejarah & Persatuan

Kekayaan sejarah dan budaya Palembang tidak hanya tercermin dalam prasasti bersejarah, tetapi juga dalam arsitektur, seni, dan tradisi yang masih dilestarikan hingga hari ini.

Salah satu contoh yang mencolok adalah Jembatan Ampera, yang merupakan salah satu ikon Kota Palembang.

Jembatan ini dibangun pada April tahun 1962 dan diresmikan pada 30 September 1965 oleh Letjen Ahmad Yani.

Sebagai hadiah dari Presiden RI, Soekarno, jembatan ini memiliki panjang 1.177 meter dan membelah Sungai Musi.

Selain menjadi sarana transportasi penting, Jembatan Ampera juga menjadi simbol hubungan antara wilayah Seberang Ilir dan Ulu.

Dalam banyak hal, jembatan ini merupakan tulang punggung ekonomi Kota Palembang.

Keindahan dan pentingannya dalam struktur ekonomi dan sosial menjadikan Jembatan Ampera sebagai salah satu jembatan terpanjang di Asia Tenggara.

BACA JUGA:ada 4 Julukan Nama Kota Palembang di Masa Kejayaan Abad ke-7, dari Zaman Dahulu Hingga Sekarang! Cek Yuks

Namun, keindahan Jembatan Ampera juga melambangkan nilai-nilai sejarah dan budaya Kota Palembang.

Hal ini yang kemudian membuat Kota Palembang mendapatkan julukan "Venice of the East," merujuk pada kota Venesia di Italia yang dikenal dengan kanal-kanalnya yang indah.

Palembang dan Venesia mungkin terpisah oleh ribuan mil, tetapi keduanya memiliki elemen yang sama-sama menawan.

Selain Jembatan Ampera, Pulau Kemaro adalah destinasi lain yang menggambarkan kekayaan sejarah dan budaya Palembang.

Pulau Kemaro merupakan sebuah delta kecil yang terletak di tengah Sungai Musi, sekitar 6 kilometer dari Jembatan Ampera.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: