Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid Pimpin Langsung Bersih-Bersih di Pusat Keramaian Kota Pangkalan Balai

Dengan demikian, destinasi-destinasi wisata dan ruang publik di Kabupaten Banyuasin dapat semakin maju dan menarik.

"Potensi Kabupaten Banyuasin sangat besar, dan kebersihan menjadi salah satu kunci untuk mengelolanya dengan baik.

Saya menginginkan semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, memiliki kesadaran tinggi untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing," jelasnya.

Muhammad Farid juga menekankan pentingnya tata kelola yang baik dalam menjaga kebersihan.

“Kegiatan gotong royong ini adalah wujud solidaritas dan dukungan terhadap inisiatif Pemerintah Daerah.

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid Apresiasi Antusiasme Masyarakat dalam Turnamen Sepak Bola HUT RI ke-79!

BACA JUGA:Bangga Banget Kabupaten Banyuasin Raih Prestasi dalam Pengendalian Inflasi Daerah!

Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang kuat antara pemerintah dan OPD terkait, kita dapat mewujudkan lingkungan yang lebih baik untuk semua,” tambahnya.

Pemkab Banyuasin sebagai Garda Terdepan Kebersihan dan Keindahan

Lebih lanjut, Muhammad Farid menyampaikan bahwa Pemkab Banyuasin harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan.

Menurutnya, pemahaman tentang hakikat kebersihan dan keindahan harus dimulai dari jajaran pemerintah dan kemudian ditularkan kepada masyarakat luas.

“Hari ini, saya bersama teman-teman melakukan gotong royong di sepanjang jalan utama kota.

Sebelumnya, saya berkeliling melihat kondisi di lingkungan Alun-Alun Kota dan sekitarnya.

BACA JUGA:Eksklusif! Mengungkap Asal Usul & Daya Tarik Serambe: Tembang Khas Banyuasin

BACA JUGA:Pencarian Inspirasi untuk Kampung Literasi Banyuasin Sampai Ke Bale Buku Palmeriam Jakarta Timur!

Kebersihan dan keindahan ini harus menjadi perhatian utama kita semua karena mencerminkan bagaimana kita mencintai lingkungan dan Kabupaten Banyuasin yang kita banggakan bersama,” tegasnya.

Bentuk Kebersamaan dan Kolaborasi

Gotong royong ini bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga simbol kebersamaan dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menata ibu kota Pangkalan Balai.

Muhammad Farid berharap, kegiatan seperti ini dapat memotivasi semua pihak untuk terus menjaga dan memelihara lingkungan agar tetap bersih dan indah.

“Adanya gotong royong bersama ini merupakan bentuk kebersamaan kita dalam menata ibu kota.

BACA JUGA:Satu-satunya di Dunia! Menguak Keunikan Tradisi Timbang Kepala Kerbau di Banyuasin

BACA JUGA:Strategi Terpadu Penjabat Bupati Banyuasin Atasi Inflasi: Rapat Tingkat Tinggi Menyepakati Langkah Lanjutan

Sumber: