Kemenlu : 13 Warga Negara Indonesia Aman di Jalur Gaza, Evakuasi Terus di Lakukan.

Kemenlu : 13 Warga Negara Indonesia Aman di Jalur Gaza, Evakuasi Terus di Lakukan.

Konflik Indonesia Palestina Tidak kunjung usai. Berbagai infrastruktur hingga gedung di Palestina menjadi bulan bulanan tentara Israel.-Foto IST-

Kemenlu : 13 Warga Negara Indonesia Aman di Jalur Gaza, Evakuasi Terus di Lakukan. 
 
 
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE-Konflik antara Palestina dan Israel menjadi perbincangan hangat dunia. Bahkan, para negara sahabat kedua negara langsung berikan sinyal perdamaian kedua negara termasuk evakuasi warga negara sahabat.
 
 
Tak terkecuali Indonesia, usai Menteri Pertahanan Prabowo Subianto  angkat bicara soal evakuasi warga negara Indonesia, kini Kementerian Luar Negari (Kemlu) mengkonfirmasi setidaknya 13 warga negara Indonesia aman di jalur Gaza
 
Dilansir dari VOAIndonesia, juru bicara Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, seluruh warga negara Indonesia aman.
 
Jumlah yang berada di jalur gaza ada 13 orang. "Tidak ada WNI jadi korban.
 
Semoga aman, "tuturnya.
 
Ia juga menjelaskan, pemerintah indonesia melalui kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) di Amman-Yordania, KBRI Kairo-Mesir, dan KBRI Beirut-Lebanon terus pantau situasi warga Indonesia yang bermukim di Gaza
 
 
Wilayah Gaza Termasuk luas. Capai 360 kilometer persegi.
 
Kami terus pantau warga negara kita yang bermukim disana,"jelasnya. 
 
Tidak banyak gerakan hingga tindakan yang dilakukan pihak Indonesia, salah satunya yakni dengan mengevakuasi diri hingga membantu korban bencana.
 
"Saat ini rumah sakit Indonesia untuk Palestina tak tertampung lagi jumlah korban.
 
 
Kamar mayat yang disediakan penuh.
 
Alhasil bisa kita lihat sendiri para keluarga korban menaruh korban di luar dan pinggir jalan," pungkasnya.
 
Mengingat, dalam perang tersebut terkonfirmasi 1500 jiwa meninggal dunia baik dari pihak Palestina dan Israel.
 
Dengen begitu, konflik diantaranya sangat prihatinkan dunia internasional.
 
Terlebih lagi para korban perang hingga keluarga yang ditinggalkan.
 
 
"Kita juga turut berduka cita atas insiden ini. terkhusus menjaga warga Indonesia dari serangan perang,"tutupnya. **

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: