Pj Bupati dan Kapolres OKI Tanam Jagung Serentak, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

BACA JUGA:Perpustakaan Banyuasin Menyulap Buku Menjadi Kunci Inklusi Sosial dan Kesejahteraan Masyarakat

Tujuannya untuk memperkuat ketahanan pangan serta mengurangi impor jagung yang selama ini masih cukup besar.

Kami juga akan memberikan pendampingan kepada para petani untuk memastikan program ini berjalan lancar,” ujar Hendrawan.

Gerakan Nasional untuk Ketahanan Pangan

Gerakan Tanam Jagung Satu Juta Hektare ini merupakan program yang dirancang untuk menjawab tantangan ketahanan pangan di Indonesia.

Dalam peluncurannya secara virtual, Kapolri bersama Menteri Pertanian menekankan pentingnya sinergi semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, Polri, hingga dunia usaha, untuk menyukseskan program ini.

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid Apresiasi Antusiasme Masyarakat dalam Turnamen Sepak Bola HUT RI ke-79!

BACA JUGA:Bangga Banget Kabupaten Banyuasin Raih Prestasi dalam Pengendalian Inflasi Daerah!

Indonesia sendiri masih menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan jagung nasional. Sebagai komoditas strategis, jagung memiliki peran penting dalam mendukung industri pakan ternak dan kebutuhan pangan lainnya.

Dengan adanya program ini, pemerintah berharap dapat menekan angka impor jagung yang setiap tahunnya masih cukup tinggi.

“Ketahanan pangan adalah kunci untuk menjamin stabilitas ekonomi dan sosial.

Melalui program ini, kita tidak hanya menanam jagung, tetapi juga menanam harapan untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Menteri Pertanian dalam sambutannya secara virtual.

Dukungan dari Dunia Usaha

PT Lonsum, sebagai salah satu perusahaan yang beroperasi di wilayah Ogan Komering Ilir, turut memberikan kontribusi signifikan dalam pelaksanaan program ini.

BACA JUGA:Kampung Literasi Banyuasin Menjadi Benih Contoh Untuk Desa Lain di Banyuasin!

BACA JUGA:Strategi Terpadu Penjabat Bupati Banyuasin Atasi Inflasi: Rapat Tingkat Tinggi Menyepakati Langkah Lanjutan

Perusahaan tersebut menyediakan lahan untuk penanaman jagung serentak, yang diharapkan dapat menjadi contoh kolaborasi yang baik antara pemerintah dan dunia usaha.

“Kami sangat mendukung inisiatif ini.

Selain membantu ketahanan pangan, program ini juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar melalui pemberdayaan petani lokal,” ujar perwakilan PT Lonsum.

Harapan untuk Masa Depan

Program penanaman jagung ini tidak hanya menjadi langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.

BACA JUGA:Inovasi dan Inspirasi Kunjungan TP PKK Sumatera Selatan ke Rumah Cinta Sedulang Setudung di Kecamatan Rambutan

BACA JUGA:Proses Pencocokan dan Penelitian di Palembang Belum Selesai, 5.513 Warga Belum Dicoklit

Dengan melibatkan berbagai pihak, seperti petani lokal, pemerintah daerah, dunia usaha, dan Polri, diharapkan program ini dapat berjalan secara berkelanjutan.

Pj Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan di masa mendatang.

Sumber: