Gelar Aksi Bela Palestina, AMP3 Kecam Israel dan Negara-Negara Pendukungnya

Gelar Aksi Bela Palestina-foto: dok sumeksradionews.online-
Palembang, SUMEKSRADIONEWS.ONLINE – Ratusan umat Islam dari berbagai elemen masyarakat di Kota Palembang, Sumatera Selatan, tumpah ruah di jalanan pada Minggu pagi (11/5/2025), dalam sebuah aksi solidaritas bertajuk “Bebaskan Palestina dengan Jihad dan Khilafah”.
Aksi ini diselenggarakan oleh Aliansi Muslim Palembang Peduli Palestina (AMP3), sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian atas situasi kemanusiaan di Jalur Gaza yang terus memburuk akibat serangan militer Israel.
Massa mulai berkumpul sejak pukul 07.30 WIB di halaman Masjid Al Falah, Komplek TVRI, Palembang.
BACA JUGA:Hujan Ringan Guyur 14 Daerah di Sumsel, BMKG Ingatkan Warga Waspadai Cuaca Ekstrem
Mereka membawa berbagai atribut aksi, mulai dari bendera Palestina, poster-poster bertuliskan dukungan terhadap rakyat Palestina, hingga spanduk besar yang mengecam agresi militer Israel.
Seusai berkumpul dan melakukan orasi pembuka, massa kemudian bergerak melakukan pawai menuju Simpang Lima DPRD Sumatera Selatan dengan pengawalan aparat kepolisian.
Dalam orasinya di hadapan massa, Humas AMP3, Apri Revolusi, menyampaikan kecaman keras terhadap tindakan militer Israel yang disebutnya sebagai “serangan biadab” terhadap warga sipil di Jalur Gaza.
BACA JUGA:Intip Yuk! 96 Peserta PJA 2025 Kabupaten OKI Jalani Verifikasi Ketat oleh Kanwil Kemenkum Sumsel!
BACA JUGA:Cek Yuk! Visi Misi HD-CU 2025: 12 Program Gerak Cepat Demi Sumsel Maju Terus untuk Semua!
Ia juga menuding pemerintah Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya turut bertanggung jawab karena secara terang-terangan mendukung tindakan tersebut, baik secara politik maupun militer.
“Kami mengecam keras serangan brutal Zionis Israel ke Gaza yang telah menewaskan ribuan warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak.
Kami juga mengutuk dukungan terbuka dari Amerika Serikat dan sekutunya yang terus memasok senjata dan dana untuk pembantaian ini,” ujar Apri.
Apri menambahkan, hingga saat ini belum tampak adanya upaya konkret dari dunia Islam dalam menghentikan agresi militer yang dilakukan Israel.
BACA JUGA:Cek Yuk! 55 Hari Menjabat, Gubernur Sumsel Tegaskan Sinergi Daerah-Pusat Jadi Kunci Pembangunan!
Ia menilai, sebagian besar negara-negara Islam hanya memberikan reaksi sebatas kecaman atau pengiriman bantuan kemanusiaan, tanpa langkah yang bersifat strategis untuk menghentikan kekerasan tersebut.
“Mereka tetap diam, seolah-olah tidak terjadi apa-apa.
Apa yang dilakukan baru sebatas retorika kecaman, doa bersama, atau persiapan mengirim bantuan makanan, obat-obatan, dan tenaga medis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: