Perhatian Serius! Diabetes Selama Kehamilan bagi Ibu dan Bayi: Bahaya, Ciri-Ciri, dan Langkah Pencegahannya
Diabetes Selama Kehamilan bagi Ibu dan Bayi-Foto: google/net-
Perhatian Serius! Diabetes Selama Kehamilan bagi Ibu dan Bayi: Bahaya, Ciri-Ciri, dan Langkah Pencegahannya
SUMEKSRADIONEWS.ONLINE - Diabetes melitus gestasional (DMG), jenis diabetes yang muncul selama kehamilan, adalah suatu perhatian serius yang perlu diwaspadai oleh para calon ibu.
Kondisi ini, meskipun cenderung menghilang setelah melahirkan, dapat menyebabkan masalah kesehatan yang signifikan baik bagi ibu maupun bayi yang dikandung.
Untuk mengenali ciri-ciri diabetes pada ibu hamil, terlebih dahulu perlu dipahami penyebabnya.
DMG disebabkan oleh kurangnya produksi insulin selama masa kehamilan. Fungsi insulin yang terganggu menyebabkan masalah dalam mengatur kadar gula darah, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan ibu dan perkembangan bayi dalam kandungan.
BACA JUGA:Olahraga Kardio Berpotensi Membantu Pria Mencegah Beberapa Jenis Kanker Mematikan: Cek Sekarang!
Gejala DMG sendiri umumnya tidak jelas dan sulit diidentifikasi, sehingga seringkali sulit untuk mendeteksinya tanpa pemeriksaan lebih lanjut.
Namun, beberapa tanda peringatan yang mungkin muncul antara lain:
- Rasa Haus yang Meningkat
Salah satu tanda awal diabetes adalah rasa haus yang berlebihan. Ibu hamil mungkin merasa lebih sering merasa haus daripada biasanya.
- Frekuensi Buang Air Kecil Meningkat
Ibu hamil dengan DMG mungkin harus buang air kecil lebih sering daripada sebelumnya, terutama pada malam hari.
- Mulut Kering
Kehilangan cairan akibat buang air kecil yang lebih sering dapat menyebabkan mulut terasa kering dan tidak nyaman.
- Kelelahan yang Berlebihan
Diabetes dapat mempengaruhi tingkat energi dan mengakibatkan kelelahan yang tidak wajar pada ibu hamil.
BACA JUGA:Perlu Anda Tau! Stres Meningkatkan Produksi Asam Lambung: Kenali Gejalanya dan Temukan Cara Mengatasinya
Penting untuk mencatat bahwa gejala ini tidak selalu menunjukkan adanya DMG, karena beberapa gejala juga dapat dihubungkan dengan perubahan fisiologis normal selama kehamilan.
Oleh karena itu, langkah pencegahan dan skrining menjadi sangat penting.
Ibu hamil disarankan untuk menjalani skrining DMG, terutama jika memiliki faktor risiko.
Skrining ini melibatkan pengukuran kadar gula darah, biasanya dilakukan pada minggu ke-24 dan ke-28 kehamilan. Namun, jika ada faktor risiko yang lebih tinggi, pemeriksaan bisa dilakukan lebih awal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: