Tidak Perlu Makanan Mentah: Dokter Gizi Ungkap Cara Realistis Penuhi Nutrisi Seimbang

Tidak Perlu Makanan Mentah: Dokter Gizi Ungkap Cara Realistis Penuhi Nutrisi Seimbang-google : dok net-
Padahal menurut dr. Marya, persepsi tersebut perlu diluruskan.
Ia menjelaskan bahwa proses memasak seperti mengukus, merebus, atau bahkan menggoreng tidak selalu menghilangkan seluruh nutrisi.
Beberapa jenis sayuran justru melepaskan zat gizi tertentu setelah dimasak, seperti likopen dalam tomat yang lebih mudah diserap tubuh saat dipanaskan.
“Sejauh makanan masih segar, tidak basi, dan diolah dengan cara yang benar, maka nilai gizinya masih ada.
Tidak perlu terlalu membatasi diri untuk hanya makan makanan mentah,” jelasnya.
BACA JUGA:Berbuka Bernutrisi: Menyambut Maghrib dengan Sehat dan Bertenaga
BACA JUGA:Rahasia Terhindar dari Dehidrasi saat Puasa di Iklim Tropis
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa edukasi masyarakat perlu diarahkan ke pemahaman gizi yang menyeluruh, bukan hanya mengikuti tren tertentu.
Penyimpanan Makanan Juga Berpengaruh
Tidak hanya cara memasak, cara penyimpanan makanan juga memiliki pengaruh terhadap kandungan gizinya.
Dalam kehidupan modern saat ini, kebiasaan menyimpan makanan dalam lemari pendingin sudah menjadi hal umum.
Namun, dr. Marya mengingatkan bahwa penyimpanan yang terlalu lama, bahkan dalam kulkas, juga bisa menyebabkan nutrisi dalam makanan berkurang.
BACA JUGA:Sahur Seimbang, Energi Terjaga: Rahasia Puasa Lancar Sepanjang Hari
BACA JUGA:Inilah Pentingnya Menjaga Pola Tidur dan Olahraga Selama Ramadhan untuk Kesehatan Optimal
“Makanan yang disimpan terlalu lama, apalagi di dalam kulkas, tetap punya potensi kehilangan zat gizinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: